Peningkatan kualitas destinasi wisata cenderung menciptakan peluang-peluang baru investasi. Selain investasi pada fasilitas akomodasi, restoran, operator pemandu wisata, fasilitas olah-raga ataupun wisata alternatif, investasi juga terbuka untuk untuk bidang usaha seperti:
Pemasok listrik swasta (Indpendent Power Producer) diharapkan mengadopsi teknologi energi terbarukan seperti tenaga surya, angin atau mikro-hidro. Pengembangan teknologi energi terbarukan tersebut, semakin hari semakin baik dan telah menghasilkan daya tangkap energi dan penyimpanan yang lebih optimal, seperti telah dikembangkannya “super battery” dari “focused solar cell”.
Menjawab, aliran listrik yang sering padam di kawasan Toba dewasa ini, memang pemerintah tengah mengupayakan peningkatan kapasitas pasokan listrik yang ada; namun penggunaan sumber energi terbarukan diprediksi mempunyai permintaan tersendiri yang tinggi.
Potensi kebutuhan rumah akibat peningkatan populasi adalah sekitar 6000 unit rumah (layak huni) sampai dengan tahun 2045. Pembangunan rumah-rumah ini diperkirakan membutuhkan lahan sekitar 213,7 hektar. Peluang ini sangat baik bagi perusahaan-perusahaan pengembang yang ada di Medan dan Indonesia.
Peternakan dan pertanian yang dikelola secara “hybrid” tradisional dan modern, selain berpotensi menghasilkan keuntungan yang tinggi juga berpotensi sebagai obyek wisata “study tour” dan “experiencing”. Wisata seperti ini banyak dikembangkan di negara-negara dengan aktivitas pertanian yang dominan.
Teknologi daur ulang sampah di dunia terus berkembang; selain untuk mengatasi polusi, juga untuk memanfaatkan nilai ekonomis dari olahan sampah. Peningkatan jumlah pengunjung wisata sudah pasti meningkatkan jumlah sampah organik maupun non-organik. Investasi yang tepat di bidang ini tentu cukup menjajikan keuntungan.
Dalam kegiatan P3TB, diupayakan agar fasilitas-fasilitas pariwisata mengadopsi prinsip “Green”. Bagaimana cara penerapannya dan memanfaatkannya bagi kepentingan bisnis, membutuhkan bantuan tenaga-tenaga ahli profesional.
Selain itu, kegiatan investasi dapat dilihat pada dokumen Integrated Tourism Development Program Danau Toba mengenai program rencana aksi sebagai berikut.